Nomor urut pasangan calon Gubernur dan wakil gubernur 17 Provinsi yang mengikuti Pilkada pilgub 2018 :
1. Sumatera Utara : 1. Edi Rahmayadi-Musa Rajecksah (Ijeck) 2. Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus
2. Riau : 1. Syamsuar-Edy Nasution 2. Lukman Edy-Hardianto 3. Firdaus-Rusli Effendi 4. Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno
3. Sumatera Selatan : 1. Herman Deru-Mawardi Yahya 2. Syaifuddin Aswari Rivai-Muhammad Irwansyah 3. Ishak Mekki-Yudha Mahyudin 4. Dodi Reza Alex-Giri Ramandha Kiemas
4. Lampung : 1. M Ridho Ficardo-Bachtiar Basri 2. Herman HN-Sutono 3. Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim 4. Mustafa-Ahmad Jajuli
5. Jawa Barat : 1. Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) 2. TB Hasanuddin-Anton Charliyan (Hasanah) 3. Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) 4. Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi (Dua DM)
6. Jawa Tengah : 1. Ganjar Pranowo-Taj Yasin 2. Sudirman Said-Ida Fauziyah
7. Jawa Timur : 1. Khofifah-Emil 2. Gus Ipul-Puti
8. Bali : 1. I Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) 2. Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-I Ketut Sudikerta
9. Nusa Tenggara Barat : 1. Moh Suhaili-Muhammad Amin 2. Ahyar Abduh-Mori Hanafi 3. Zulkieflimansyah-Siti Rohmi Djalilah 4. Ali Bin Dachlan-Lalu Gede Sakti
10. Nusa Tenggara Timur : 1. Esthon L Foenay-Christian Rotok 2. Marianus Sae-Emmilia Nomleni 3. Benny K Harman-Benny A Litelnoni 4. Viktor Bungtilu Laiskodat-Joseph Nae Soi
11. Kalimantan Barat : 1. Milton-Boyman 2. Karolin-Gidot 3. Sutarmidji-Ria Norsan
12. Kalimantan Timur : 1. Sofyan Hasdam dan Nusyirwan Ismail 2. Syaharie Jaang dan Awang Ferdian Hidayat 3. Isran Noor dan Hadi Mulyadi
13. Sulawesi Selatan : 1. Nurdin Halid-Azis Qahhar Mudzakkar (NH-Azis) 2. Agus Arifin Nu'mang-Tanri Balilamo 3. Nurdin Abdullah (bupati Bantaeng)-Andi Sudirman Sulaiman 4. Ichsan Yasin Limpo-Andi Musakkar
14. Sulawesi Tenggara : 1. Alimazi-Lukman 2, Asrun-Hugua 3. Rusda-Sjafei
15. Maluku : 1. Said Assagaff-Anderias Rentanubun (Santun) 2. Murad Ismail-Barnabas Ornor (Baileo) 3. Herman Aderian Koedoeboen-Abdullah Vanath (Hebat)
16. Maluku Utara : 1. Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar (AHM RIVAI) 2. Burhan Abdurahman-Ishak Jamaludin (BUR JADI) 3. Abdul Gani Kasuba-M Al Yasin Ali (AGK YA) 4. Muhammad Kasuba-Madjid Husen (MK MAJU)
17. Papua : Lukas Enembe-Klemen Tinal melawan John Wempi Wetipo dan Habel Melkias Suwae (Josua) JWW-HMS - Penetapan pasangan calon tetap peserta Pilkada Papua 2018 ditunda oleh KPU Papua hingga 20 Februari 2018. Keputusan itu tertuang dalam rapat pleno terbuka yang dilaksanakan oleh KPU Provinsi Papua, Senin (12/2/2018) sekitar pukul 23.00 WIT. Penundaan penetapan tersebut menyusul pernyataan Majelis Rakyat Papua (MRP) terkait belum diterimanya berkas persyaratan pasangan calon dari Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP). Berkas itu akan digunakan untuk memproses verifikasi keabsahan orang asli Papua. Sebagaimana diketahui, untuk bisa mengikuti Pilkada di Papua, pasangan calon harus bisa menunjukkan surat keabsahan sebagai keturunan asli Papua. Surat keabsahan tersebut dikeluarkan oleh MRP.